Banda Aceh, Harian Analisa – Direktorat Prestasi dan Kewirausahaan Universitas Syiah Kuala melalui Pusat Pengembangan Kreativitas Mahasiswa (P2KM) menyelenggarakan acara “Writeshop Proposal Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) Tahun 2023” Sabtu (11/3/2023).
Kegiatan yang dibuka secara langsung oleh Direktur Prestasi dan Kewirausahaan USK, Dr. Ir. Rahmat Fadhil, S.TP., M.Sc. ini dihadiri oleh Dosen Pembimbing Kelompok dan perwakilan dari 16 Kelompok PPK ORMAWA yang lolos seleksi internal USK.
Dalam sambutannya, Dr Rahmat menyampaikan bahwa kegiatan penguatan kapasitas organisasi mahasiswa ini merupakan cara USK untuk memastikan secara serius para mahasiswa berhasil memenangkan hibah kompetisi membangun desa ini.
“Kita sangat mengapresiasi kesungguhan para mahasiswa dalam menyusun sejumlah agenda dalam pengabdian kepada masyarakat ini, tentu saja kita berharap para mahasiswa dapat menjadi bagian dari solusi dalam menyelesaikan berbagai masalah di tengah masyarakat, sehingga masyarakat desa yang menjadi sasaran akan semakin berdaya dan kompetitif,” kata beliau memotivasi.
Sementara itu Ketua P2KM USK, Dr. Ir. Marwan, S.Si., M.T., IPM., ASEAN Eng., yang turut hadir mendampingi kegiatan tersebut menambahkan bahwa pada kegiatan yang diselenggarakan di Balai Senat Kantor Pusat Administrasi USK ini, merupakan strategi kita mempersiapkan para mahasiswa agar mendapatkan kemungkinan lulus secara optimal.

“Kegiatan ini sebagai bekal bagi para mahasiswa agar mengetahui trik dan tips dalam menyusun program dan kegiatan yang unggul pada proposal yang disiapkan,” kata beliau menegaskan.
Selanjutnya materi pembekalan bagi mahasiswa diarahkan secara teknis terkait penulisan sub proposal dari penanggung jawab PPK ORMAWA USK yaitu ibu Dr. Rina Suryani Oktari, S.Kep., M.Si.
PPK Ormawa 2023 ini merupakan transformasi dari Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D). PHP2D sendiri merupakan kegiatan pembinaan dan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan atau Lembaga Eksekutif Mahasiswa atau Himpunan Jurusan/Prodi yang sebelumnya dikenal dengan Program Hibah Bina Desa (PHBD).
PHBD telah dimulai sejak tahun 2011 sebagai sebuah kegiatan pelaksanaan pengabdian masyarakat yang diinisiasi oleh mahasiswa dan sekaligus menumbuhkan kepedulian mahasiswa dalam memberikan kontribusi pada pembangunan desa.
Dalam proses pengusulan dan pelaksanaan program, PPK ORMAWA memiliki mekanisme yang mirip dengan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).
Akan tetapi, peserta pada PPK ORMAWA harus berasal dari pengurus Organisasi Mahasiswa seperti Badan Eksekutif Mahasiswa Tingkat Universitas dan Fakultas, Unit Kegiatan Mahasiswa Tingkat Universitas dan Fakultas serta Himpunan Mahasiswa Program Studi sesuai ketentuan dalam panduannya.***